Salah satu elemen penting dalam desain adalah font. Kedudukan font tidak hanya sebagai pelengkap, namun juga memperjelas sebuah pesan yang ingin ditampilkan dalam kreasi desain.
Font akan bermakna jika Anda bisa memilihnya dengan baik, menselaraskan dengan tema, warna dan tampilan. Karena itu keberadaan ilmu tipografi sangat penting dalam desain.
Font bagi desain secara kesuluruhan menyumbang kontribusi besar agar bisa dimaknai atau bisa bekerja dan dipahami oleh orang.
“Design is not just what it looks and feels like. Design is how it works”. Steve Jobs
Apakah tipografi – dan mengapa tipografi penting?
Dalam artikel ini kami akan membahas secara mendalam tentang tipografi, manfaatnya dalam desain hingga font pairing.
So saya berusaha memberikan panduan tentang tipografi untuk slide presentasi. Lets go!
Tentang Tipografi
Jaye Hannah mendefinisikan tipografi sebagai seni Menyusun huruf dan teks sedemikian rupa sehingga salinannya dapat dibaca, jelas, dan menarik secara visual bagi pembaca.
Tipografi adalah sebuah disiplin ilmu yang biasa digunakan oleh seorang desainer untuk mengatur antarmuka pengguna, desain sebuah produk, presentasi untuk memastikan teks dapat dibaca, dan diskalakan. Tipografi yang tepat dapat meningkatkan estetika produk, memudahkan pengguna, dan meningkatkan persepsi sebuah brand.
Manfaat Tipografi
Tipografi memiliki peran yang sangat vital. Tipografi dapat mempengaruhi pengalaman pengguna dengan produk yang Anda desain. Cara Anda menggambarkan teks memiliki pengaruh besar pada pekerjaan Anda sebagai seorang desainer.
Apa saja manfaat dari Tipografi
Mengkomunikasikan informasi atau pesan
Pemilihan tipografi yang tepat dapat berfungsi sebagai jembatan komunikasi visual. Membantu pengguna menemukan informasi yang dibutuhkan dengan cepat. Dengan begitu Anda dapat memastikan konten yang paling penting atau menonjol serta memandu pengguna mengambil tindakan dengan cepat dan tepat.
Meningkatkan aksesibilitas dan keterbacaan

Tipografi meningkatkan keterbacaan dan aksesibilitas pengguna. Salah satu contoh sederhana dari fungsi ini adalah Ketika Anda melihat rambu atau petunjuk jalan di jalan tol. Dibuat sederhana dengan menonjolkan huruf saja.
Meningkatkan branding

Tipografi membantu desainer menciptakan pola yang konsisten di seluruh produk desain, seperti web atau slide presentasi. Ini memperkuat identitas merek. Platform Medium menggunakan konsep ini dalam situ webnya. Dan mengapa pula dalam desain presentasi sangat disarankan menggunakan tidak lebih dari 3 jenis font.
Mendorong konversi

Tipografi dapat mendorong pengguna merespon tombol ajakan untuk bertindak. Sehingga ini akan meningkatkan konversi hingga para akhirnya pengguna memutuskan untuk membeli.
Element Tipografi
Tipografi tidak hanya tentang desain yang menarik saja, namun juga alat yang ampuh untuk menciptakan hubungan emosional dengan pengguna. Di sana ada jenis huruf, ukuran, dan spasi. Jika Anda bisa memadukan semuanya, Anda bisa membangkitkan perasaan tertentu dari pengguna.
Tipografi yang baik terdiri dari beberapa elemen berikut:
1#.Font dan Tipografi
Sebelum membahas keduanya, sebaiknya Anda memahami antara huruf (font) dan Tipografi (typeface). Typeface adalah gaya desain yang terdiri dari sekumpulan karakter dengan berbagai bentuk, ukuran dan berat, sedangkan font adalah representasi grafis dari sebuah karakter teks.
Jadi Typeface merupakan sekumpulan font yang terkait, sedangkan font mengacu pada bobot, lebar, dan gaya yang membentuk huruf.
Anda bisa melihat contoh di bawah.

Jenis huruf
Ada empat jenis huruf (saya memaparkan 4 meskipun ada lebih dari itu) yang harus Anda ketahui. Ketiganya: Serif, Sans Serif, display dan handwriting. Keempatnya dapat Anda lihat pada gambar bawah.
Serif

Huruf jenis serif identik dengan tanda tambahan di akhir huruf. Penambahan guratan dan elemen kecil memberikan font jenis ini terkesan tradisional dan otoritas. Jenis font ini termasuk font klasik Times New Roman.
Sans Serif

Font sans serif merupakan font tidak memiliki guratan tambahan atau elemen tambahan. Font serif lebih mudah dibaca serta dibaca pada layer.
Display

Font display keterbacaanya sangat rendah, tidak cocok digunakan untuk desain grafis yang banyak teks. Font display banyak digunakan untuk dokumen formal seperti ijazah, atau sertifikat.
Handwriting

Handwriting seperti tulisan tangan dan mirip sketsa. Font Handwriting biasanya digunakan untuk berbagai kategori karya desain.
2#. Kontras

Kontras dapat membantu menyampaikan ide atau pesan. Anda bisa membuat kontras dengan memilih teks yang menarik, bermain warna, gaya, atau ukuran.
3#. Konsistensi

Salah satu slide presentasi terlihat konsisten
Makna konsistensi adalah Anda harus membuat pola atau gaya font yang sama. Praktik hierarki tipografi yang konsisten, misalnya untuk header/judul atau konten/sub judul. Tujuannya agar tidak membingungkan pengguna/user serta terlihat rapi.
4#. Ruang Putih

Ruang putih merupakan spasi di sekitar teks atau grafik. Penggunaan spasi yang tepat dapat memastikan antarmuka rapi dan teks dapat dibaca. Spasi putih dapat menarik perhatian ke teks dan memberi pengalaman estetis. Spasi putih biasanya berbentuk pargin, padding, atau area tanpa teks atau grafik.
5#. Penyelarasan

Penyelarasan (Alighment) merupakan proses menyatukan dan menyusun teks, grafik dan gambar untuk memastikan ruang, ukuran, dan jarak yang sama antara setiap elemen.
6#. Warna
Warna merupakan salah satu elemen tipografi. Pemilihan warna yang tepat dapat meningkatkan kualitas desain., membuat teks menonjol dan pesan tersampaikan.
7#. Hirarki

Salah satu prinsip tipografi yang lain adalah hierarki. Hierarki bertujuan untuk membedakan antara bagian salian yang meninjol yang harus diperhatikan dan dibaca terlebih dahulu. Hierarki dapat dibuat menggunakan ukuran, warna, kontras, dan perataan. Contoh hierarki yang paling sederhana adalah ukuran yang terdapat pada judul, sub judul, dan teks standar.

Berapa ukuran font? Tidak ada ukuran baku. Namun ada tips menggunakan golden ration 1,618. Jika Kamu sudah menentukan ukuran teks, namun kurang besar kamu bisa mengalikan dengan 1,618, jika kurang besar lagi kalikan dengan angka yang sama. Selain menggunakan pengali 1,618 kamu juga bisa menggunakan perbandingan 1,5 atau 1,3
Don’t do it
Ada banyak kesalahan umum yang sering dilakukan oleh desainer presentasi. Karena itu jangan lakukan ini agar element font Anda tetap elegan.
1#. Font yang harus dihindari
Berikut beberapa font yang harus Anda hindari: Comic Sans, Curlz
Payprus. Ketiga font diatas sudah ketinggalan dan tidak relevan lagi digunakan saat ini.
2#. Menggunakan lebih dari 3 Font
Jangan menggunakan lebih dari 3 jenis font karena ini akan membingungkan pengguna.
3#. Penggunaan Font Script dan Handwriting
Jangan menampilkan font script dengan format capital semua, serta menggunakan font script atau handwriting dominan dalam satu tampilan slide
4#. Warna Kontras buruk

Hati-hati dalam memilih warna kontras, seperti menggunakan warna kuning pada font dengan background dominan putih. Warna tersebut sangat buruk karena keterbacaannya sangat rendah.
5#. Menggunakan efek tidak tepat
Jangan menggunakan efek yang mengurangi keterbacaan, seperti efek shadow.
6#. Jangan melakukan ini pada paragraf

Paragraf Anda akan nampak enak dipandang jika Anda:
- Tidak menggunakan huruf kapital semua
- Mengatur akhir baris agar tidak berjauhan
- Menggunakan font script atau handwriting
- Penggunaan rata kanan dan kiri tepat
Font Pairing
Bagaimana menentukan style font untuk header? Judul, sub judul dengan isi? Jawabannya ada di font pairing. Font pairing adalah ilmu menyandingkan/mengkombinasikan 2 style font berbeda pada desain agar nampak serasi dan bagus.
1#. Tentukan Hirarki
Setiap desain terdiri dari banyak element, termasuk font dalam sebuah konten yang terdiri dari headline, sub headline, body copy, dan caption yang tersusun dalam sebuah hirarki. Ketika Anda akan mengkombinasikan font, Anda harus melihat hirarki dalam isi slide.
Tentukan informasi apa yang penting, yang menonjol pada pandangan pertama (nama perusahaan atau headline), dan bagian mana yang kurang penting. Kemudian pilih style fot Anda, termasuk ukuran.
2#. Perhatikan Konteks
Konteks di sini bisa terkait tema atau topik slide Anda. Kombina font berbeda antara topik teknologi, dengan bisnis atau life style.
Perhatikan contoh di bawah ini

Saya ambil slide presentasi dari slidesgo. Topik slide di atas adalah tentang teknologi atau secara spesifik terkait IT/AI. Pemilihan kombinasi font Bebas Neue untuk header/title, dan Raleway untuk sub title sudah sesuai dengan topik.
3#. Serif dan Sans Serif
Gabungkan dua type huruf, yakni antara serif dan sans serif. Mayoritas slides desainer menggunakan dua type ini, dan jarang menggunakan font handwriting atau display. Kedua kombinasi font diatas cenderung bekerja sama dengan baik, terutama untuk ukuran yang kontras. Pada contoh slide dari slidego di atas terdapat perpaduan antara font bebas neue (sans serif) dan railway (serif).
5#. Gunakan Font dari family yang sama

Salah satu cara cepat dan aman dalam mengkombinasikan huruf adalah dengan memilih font dari keluarga (family) yang sama. Carilah font dari family yang sama dan pastikan memiliki cukup fariasi: thin, italic, medium, bold.
6#. Batasi jumlah font
Jangan menggunakan font lebih dari dua atau tiga. Penggunaan font lebih dari itu akan membingungkan pengguna serta terlihat tidak konsisten.
Google Font
Diantara banyak font yang beredar, saya banyak menggunakan google font. Hingga saat ini, google font memiliki 1.610 jenis font. Google font yang popular mencakup Roboto, Open Sans, Lato, Oswald, Montserrat, Poppins, League Spartan, dan Ubuntu.
Sebagain besar font dirilis di bawah SIL Open Font License, lisensi font Apache. SIL Open Font Licences merupakan font terbuka utama dan pengguna diizinkan mengembangkan lebih lanjut. Sedangkan lisensi Apache merupakan sebuah lisensi yang memungkinkan pengguna menggunakan perangkat lunak untuk tujuan apapun, mendistribusikannya untuk memodifikasi tanpa harus membayar royalti.
Google Font Pairing
Berikut kombinasi apik google font referensi dari dari web fontpair.co bisa Anda coba



Selain google font di atas, font di bawah ini layak untuk Anda coba.
Betham – Open Snas/Futura
Dosis – Source Sans Pro
Muli – Muli/Lato
Abril Fatface – Rockwell
KoHo – Molengo
Cormorant – Cormorant
Prompt – Montserrat
Otama – Lato
Abril Fatface – Verdana/Georgia/Palatino
Heebo – Heebo
Dela Gothic One – Garamond
Kesimpulan
Tipografi merupakan salah satu elemen penting dari desain presentasi. Anda harus bisa memahami beberapa point penting tipografi: font dan typeface, penyelarasan, ruang kosong, konsistensi, hirarki dan yang terakhir adalah skill font pairing. Semuanya sudah saya jelaskan secara mendalam.
Semoga artikel panduan tipografi untuk slide presentasi bisa memberikan manfaat untuk Anda.
Masukan yang membangun kami tunggu.